Mengusir batu ginjal dengan menggunakan tanaman herbal tampaknya tidak semudah yang dibayangkan. Beberapa hasil penelitian laboratorium menunjukkan, banyak jenis tanaman herbal memang mampu menghancurkan atau melarutkan batu ginjal, tetapi senyawa yang dapat menhancurkan batu ginjal belum diketahui.
Pengobatan batu ginjal secara medis bisa dilakukan dengan menggunakan obat untuk penyembuhan, operasi, dan penembakan sinar laser atau gelombang kejut. Untuk menentukan cara pengobatan yang akan digunakan sangat tergantung pada kondisi pasien.
Dalam kasus dengan batu ginjalnya yang masih kecil dan dapat dilarutkan melalui air kencing, maka obat yang digunakan adalah obat diuretik untuk mempercepat pengeluaran urine. Namun, jika batu ginjal sudak lebih besar, maka pengobatan dilakukan dengan cara pemecahan batunya. Jika batu ginjal terbentuk dari garam karbonat, obat penghancur yang dipilih adalah asam karbonat sehingga senyawa tersebut dapat dilarutkan atau dihancurkan.
Apabila batu ginjal sudah berdiameter lebih besar lagi, diperlukan pemecahan menggunakan sinar laser atau gelombang kejut ultrasonik. Selanjutnya apabila cara-cara tersebut tidak memungkinkan, maka dilakukan operasi untuk mengangkat batu ginjal sebagai langkah trakhir yang harus dilakukan, walaupun tidak sepenuhnya menyelesaikan masalah karena setelah operasi dilakukan, batu ginjal masih mungkin muncul lagi.
Selain cara medis pengobatan batu ginjal juga dapat dilakukan dengan menggunakan tanaman herbal untuk penghancur batu ginjal. Memang, tidak semua produk herbal telah diuji dengan penelitian ilmiah, kalaupun sudah ada penelitian, sering tidak dilakukan secara rinci, terutama dalam hal dosisnya yang tepat. Beberapa penelitian tanaman herbal untuk menghancurkan batu ginjal, melarutkan kristal karbonat secara invitro yang belum tentu sama apabila dilakukan ketika dilakukan dalam tubuh manusia.Penelitian dilakukan dengan menggunakan tikus yang biasanya terbentuk batu di kandung kemihnya, tetapi dalam penelitian dengan menggunakan tanaman herbal pada tikus, hasilnya tidak dapat terbentuk batu dalam kandung kemihnya.
Dari beberapa jenis tanaman herbal yang telah diteliti, ternyata tanaman tempuyung yang paling baik, sehingga tanaman ini telah dibudidayakan dalam skala komersial sebagai obat penghancur batu ginjal.
Tempuyung (Sonchus arvensis L), merupakan jenis tanaman herbal yang biasanya tumbuh di tempat-tempat terlindung dari sinar matahari. Daunya berwarna hijau dengan tepinya keunguan, bergelombang, dan bergerigi tidak seragam. Kandungan kalium yang tinggi pada daun tempuyung menyebabkan tidak terjadinya reaksi kimia senyawa kalsium dengan karbonat, oksalat, atau serat, untuk membentuk batu ginjal, tetapi akan larut dan ikut dikeluarakan dengan urin.
Daun tempuyung untuk obat herbal, gunakanlah lima lembar daun tempuyung, setelah dicuci bersih, diasap sebentar, atau dapat dimakan mentah-mentah tiga kali sehari. Dapat juga menggunakan daun tempuyung yang sudah dikeringkan sebanyak 500 mg dimasak dengan air, diminum seperti minum air teh sebagai obat, dalam sehari bisa minum sebanyak tiga kali.
source, sumber : http://www.tanamanherbal.info/
2 komentar:
Thanks infonya
bisa dicoba lagi ni
Posting Komentar